The Man from U.N.C.L.E Review

"American teaming up with Russia. That doesn't sound very friendly"

The Man from U.N.C.L.E? Apaan sih ini? Judulnya gak ngasih gambaran apa-apa, kecuali kamu emang sudah familiar sama serial TV-nya. Ya, film bertema mata-mata ini sebenarnya diadaptasi Guy Ritchie dari serial televisi jaman baheula, tepatnya tahun 1960-an. Don't blame yourself, I've never heard of it,  either. Pun promonya di Indonesia gak begitu marak, jadi kalau kamu kurang minat atau gak tau apa-apa ya wajar. Tapi gini deh, kalo kamu tau Henry Cavill main disini dan kamu tau Henry Cavill itu siapa, kamu pasti merubah pikiranmu. Yep, it's not a bird, it's not a plane, it's Superman. Satu alasan sudah kamu punya supaya gak melewatkan film ini, ada Henry Cavill yang sudah naik daun duluan sebagai si Superman.

U.N.C.L.E sendiri sebenarnya kepanjangan dari United Network Command for Law and Enforcement. Kisahnya masih berlatar belakang Cold War, dimana Napoleon Solo (Henry Cavill) adalah agen CIA yang ditugaskan untuk menyelamatkan putri seorang mantan anggota Nazi, Gaby Teller (Alicia Vikander). Sementara itu KGB juga mengincar gadis yang sama, dan mengutus agen terbaiknya Illya Kuryakin (Armie Hammer) untuk misi ini. Di luar dugaan, mereka malah harus team up demi mencegah sekelompok simpatisan Nazi yang sedang merakit bom nuklir untuk kepentingan pribadi dan harus melindungi Gaby yang diyakini sebagai kunci dari case ini, mengingat ayahnya adalah ilmuwan ahli nuklir. Adalah Victoria Vinciguerras (Elizabeth Debicki) yang kali ini menjadi incaran mereka untuk membongkar sekaligus mencegah kehancuran dunia. Tidak ada pilihan lain, Solo dan Kuryakin harus bekerjasama meskipun keduanya jelas tidak ada kecocokan.

Henry Cavill, dia memang punya pesona sebagai agen mata-mata yang flamboyan, cool sekaligus mematikan. Gak heran kalo rasanya dia pas banget meranin Napoleon Solo. Kalau Henry Cavill belum cukup jadi alasan kenapa kamu harus nonton film ini, masih ada Armie Hammer dan Alicia Vikander, yang secara mengejutkan tampil dengan sangat nge-blend. Ya, mereka bertiga berhasil menampilkan chemistry yang bikin film ini asik ditonton. Apalagi Armie Hammer, meranin Illya yang temperamen dan kaku tapi sama mematikannya dengan perfect, bahkan bisa berhasil mengundang tawa. Henry Cavill sama Alicia Vikander juga asik sih aktingnya, tapi buat saya spotlight-nya ada di Armie Hammer. Nah kalo si Alicia Vikander cantik banget, dan berhasil bikin saya penasaran. Kalo spotlight-nya ada di Armie Hammer, scene stealer ada di Alicia Vikander. Di luar trio ini, Elizabeth Debicki juga bagus meranin femme fatale si Victoria dengan classy.

Ok, kita bahas yang lain. Di luar 3 pemeran utamanya, nama Guy Ritchie sebenernya sudah bisa jadi modal, apalagi kalo kenal Sherlock Holmes-nya RDJ. Dan ya dikit-dikit agak ngingetin sama film itu juga sih, secara kita punya duo sebagai pemeran utama, trus ada satu perempuan (kalo di Sherlock Holmes ada si Rachel McAdams). Kalo dirasa-rasa pun ada banyak kesamaan, baik dari gaya penceritaan hingga humornya. Lihat aja, ada selipan humor di balik adegan action-nya, yang bikin kita gak melulu tegang tapi juga senyum-senyum sendiri. Meskipun mungkin ada beberapa adegan yang rasanya 'buang-buang waktu', tapi overall menghibur kok. Dan yang paling saya sukai adalah detail set-nya yang oldies, dan somehow membuat film ini jadi beda sama film mata-mata lain. Kalo biasanya film spy jaman sekarang identik sama gadget supercanggih, film ini lebih banyak porsi adu otak dan adu fisik, ini yang bikin fresh.

Dibanding minusnya, saya lebih cenderung puas sih sama film ini. Mungkin ada pengaruh karna hype-nya gak begitu tinggi, jadi nontonnya tanpa ekspektasi dan akhirnya malah super terpuaskan pas selesai nonton serta keluar dari bioskop dengan senyum lebar. Yang paling memorable: semua wardrobe yang dipakai Alicia Vikander, high-taste fashion and she wears  those with style. Kemungkinan besar bakal ada sekuelnya sih, tapi mungkin harus ngeliat pendapatan domestik di US dulu. I'm crossing my finger so I could see my new favorite trio

Rating: 8/ 10