Apr 18, 2016

The Huntsman: Winter's War Review


"I thought I made you strong, but you're as pathetic as you ever were"

Pada dasarnya tidak ada yang pernah mengharapkan kelanjutan dari kisah Snow White and The Huntsman yang dirilis tahun 2012 silam, mengingat kritikan pedas cukup banyak ditujukan meskipun  raihan dollarnya cukup menggiurkan. Walaupun sebenarnya rencana sekuel sudah ada beberapa waktu setelah film pertamanya dirilis, rencana tersebut terpaksa masuk peti es karna skandal menghebohkan yang membuat nasib sekuelnya sempat tertunda. Tak ayal ketika diumumkan kalau akan hadir sekuelnya tanpa melibatkan Kristen Stewart lagi, hal ini cukup membingungkan walaupun akhirnya dengan absennya sang Snow White, toh jajaran cast-nya semakin mentereng dengan tambahan nama Emily Blunt dan Jessica Chastain sementara Charlize Theron dan Chris Hemsworth juga kembali melanjutkan perannya dari film terdahulu.

Kisah yang disetting sebagai prekuel/sekuel ini lebih berfokus kepada sang Huntsman, Eric (Chris Hemsworth). Sebelum menjadi Huntsman utusan Ravenna (Charlize Theron), ia adalah anggota pasukan rekrutan dari The Ice Queen Freya (Emily Blunt) yang tak lain adalah saudari Ravenna. Freya yang percaya bahwa hidup akan lebih baik tanpa cinta setelah dikhianati kekasihnya, berusaha memisahkan Eric dan Sara (Jessica Chastain), meskipun keduanya adalah tentara Freya yang paling tangguh. Pasca kekalahan Ravenna oleh Snow White, rupanya cermin ajaib milik Ravenna terus meninggalkan masalah, hingga akhirnya Freya juga mengejar cermin berkekuatan magis tersebut. Bisa dibayangkan Eric, jika Freya memiliki cermin tersebut, maka kekuatan Freya bisa tak terbendung lagi.


Lahir dari seorang sutradara debutan yang pada film sebelumnya adalah seorang spesialis visual effect, Cedric Nicolas-Troyan, wajar jika The Huntsman terlihat mewah dari sisi visual. Susah untuk meredam kekaguman ketika menyaksikan segala macam desain produksi yang memang elegan, khususnya untuk penampilan Blunt dan Theron yang nyaris tanpa cela sedikitpun sepanjang film. Sayangnya kesempurnaan visual ini tidak bisa diimbangi dengan penceritaannya yang tak sekuat visualnya. Disetting sebagai sebuah sekuel tentunya menuntut agar film ini memiliki pondasi yang kuat sebagai lanjutan kisahnya, sayangnya hal ini dimentahkan karna jujur saja meskipun twist-nya di akhir sempat menjadi obat (yang ternyata sudah dihambur duluan di trailer), nyatanya film ini tidak meninggalkan kesan mendalam kecuali desain produksinya yang memanjakan mata. Banyak lubang yang harus dijahit paksa tanpa kehadiran sang Snow White, kita semua tahu kenapa Snow White tidak menunjukkan batang hidungnya, dan sayangnya jahitannya tidak rapi dan membuat pola kisahnya jadi kasar dan dipaksakan. Beruntung humornya masih bisa menolong banyak, meskipun di beberapa bagian kadarnya agak sedikit berlebihan.

Porsi aksinya lumayan sebagai sebuah hiburan, meskipun kadarnya tidak tergolong kompleks. Sub judul Winter's War juga sepertinya overused, karna tidak ada war sama sekali terlihat sepanjang film. Maka nilai jual lain dari film ini tentu saja nama-nama yang menghiasi posternya. Ketika mengumpulkan tiga nama besar sekaligus sebagai cast-nya, mungkin ini pula lah yang menjadi penyelamat dari penceritaannya yang tak begitu berhasil. Ya, nama Emily Blunt dan Jessica Chastain adalah obat kuat dari penceritaan yang lemah. Karakter Sara yang sejatinya minim background, toh dipresentasikan dengan baik oleh Chastain, sementara Blunt juga mampu menampilkan sisi Freya yang rapuh sekaligus kejam dengan sangat baik malah. Namun sialnya lagi-lagi Charlize Theron yang mencuri perhatian padahal porsi tampilnya tak sebanyak dua rekannya ini. Theron mampu tampil mempesona sekaligus bengis pada saat yang bersamaan, bahkan dari cara bicaranya pun juga bisa membuatmu mundur ketakutan. Momen dimana Blunt dan Theron beradu akting di akhir adalah bagian terbaik, sementara Chris Hemsworth sayangnya harus menyerah dari ketiga aktris yang memang punya kualitas akting yang jauh lebih bagus.


Terlepas dari kekurangannya, toh The Huntsman: Winter's War masih punya kadar hiburan yang menyenangkan lewat desain produksinya yang kelewat indah, meskipun jika ditilik lebih dalam memang penceritaannya terlihat kurang penghubung tanpa adanya Snow White. Mungkin memang benar ada baiknya film ini di set sebagai sebuah prekuel saja tanpa harus ada embel-embel sekuel, karna absennya Snow White adalah blunder terbesar dari film ini. 

Rating: 6,8/ 10
Based on: Visually spectacular and great acting though nothing special with the plotlin

No comments:

Post a Comment